Umat
manusia telah Allah anugrahi pedoman dalam hidupnya. Pedoman yang akan
membawa mereka ke dalam keselamatan dan kebahagiaan, yakni berupa
al-Quran. al-Quran merupakan mukjizat yang luar biasa bagi Nabi Muhammad
Saw. Al-Quran ini pula lah menurut penelitian yang mempunyai irama
sejalan dengan dengan metabolisme tubuh; penting untuk meningkatkan
kesehatan.

Seorang
ahli telah meneliti respons biologis dan kejiwaan manusia ketika
mendengar al-Quran dengan menggunakan seperangkat peralatan elektronik
dan komputer.
Responden
terdiri atas muslimin yang bisa berbahasa Arab, muslimin yang tidak
bisa berbahasa Arab, dan nonmuslim yang tidak bisa berbahasa Arab.
Hasilnya adalah 97% percobaan menemukan pada syaraf secara spontanitas
saat mendengarkan al-Quran. Selain itu, 65 % responden menunjukan energi
listrik yang ada pada ototnya lebih banyak turun pada percobaan saat
mendengar bacaan al-Quran, sedangkan untuk bacaan selain al-Quran hanya
33%. Terjadi pada perubahan pada organ-organ syaraf otak secara langsung
yang lalu akan mempengaruhi organ tubuh lainnya.
Percobaan
dilakukan sebanyak 210 kali, responden dibacakan kalimat al-Quran dan
kalimat berbahasa Arab bukan al-Quran sebanyak 85 kali. Bacaan bahasan
Arab bukan al-Quran dibacakan dan dilafalkan seperti al-Quran. Pembacaan
dilakukan secara selang-seling dan responden tidak tahu mana al-Quran
dan mana yang bukan al-Quran. Ketika mendengarkan al-Quran ketegangan
syaraf menurun sehingga badan segar kembali. Stamina tubuh meningkat dan
berpotensi menghalau berbagai penyakit atau mengobatinya.
Maha
Besar Allah denga segala kekuasaan-Nya. Dia telah menciptakan al-Quran
denga kehebatannya. Penelitian telah membuktikan bahwa mendengarkan
al-Quran akan membuat badan terasa segar dan membuat ketenangan dalam
jiwa. Maka apa lagi yang kita tunggu? Merasa jiwa penuh kegelisahan?
Inginkan jiwa yang tenang? Bacalah al-Quran.
Sumber : islampos.com
CAR,FOREX,HOME DESIGN,SEO